GRAy.Koes Moertiyah. HARUS BERPIJAK PAUGERAN


Dijumpai di Jakarta, pengusaha jamu dan kosmetika, secara tegas mendukung KGPH.Tedjowulan sebagai PB XIII. "Tapi saya tidak sendiri. Tidak kuat. Banyak sesepuh keraton dan kerabat lain di Jakarta yang mendukung Gusti Tedjo. Sayangnya, para kerabat keraton itu tak berani bersuara. Sebab kalau bersuara, gelar dan jabatannya akan dicabut," lanjut cucu PB X itu. Kendati mendukung penuh, Moorjati menolak bila dikatakan sebagai sponsor utama. "Tidak ada uang perusahaan saya yang keluar untuk jumenengan Gusti Tedjo sebagai raja. Memang kami keluar uang, tetapi itu sumbangan para donatur dan kerabat yang mendukung Gusti Tedjo." Perihal kediamannya di Solo ketempatan untuk penobatan Tedjo sebagai putra mahkota, Mooryati menegaskan, "Saat itu seluruh pintu akses menuju keraton ditutup. Tak ada seorang pun dari kami, bahkan warga di sekitar beteng kraton yang bisa keluar dan masuk." Mooryati mengungkapkan, meski tidak dinobatkan di dalam keraton, Tedjo tetap sah menjadi PB XIII. "Contohnya, PB I dan PB II dinobatkan di Semarang gara-gara pemberontakan di keraton," ujar Mooryati menambahkan. Kerabat keraton yang tinggal di Solo dan Jakarta banyak yang mendukung Tedjo. "Kami menginginkan keraton sebagai aset budaya nasional, terselamatkan dengan baik. Soal kewenangan tiga lembaga seperti yang digugat Moertijah, Mooryati berpendapat, "Jangan melihat apakah tiga lembaga itu punya hak mengangkat putra mahkota atau tidak. Lembaga itu mewakili para kerabat dan abdi dalem yang akan dipimpin raja."
" TIDAK SELALU PUTRA TERTUA"
ikut menghadiri penobatan KGPH.Tedjowulan menjadi putra mahkota. Apa pendapat Poppy tentang penobatan itu? "Gusti Tedjo diangkat sebagai putra mahkota karena beliau mampu mengambil sikap tegas atas kemelut di keraton." Poppy mengingatkan, Tedjo dinobatkan sebagai putra mahkota oleh tiga lembaga inti di keraton. Bukan sebagai raja. "Setelah jadi putra mahkota, beliau melantik diri sendiri sebagai PB XIII," ujar Poppy yang berpendapat putra lelaki tertua tidak otomatis menggantikan raja. "Menurut sejarahnya tidak seperti itu. Sinuhun PB XII itu putra kedua. Sri Sultan HB X juga bukan putra tertua. Beliau jadi raja atas dasar kesepakatan. Nah, Gusti Tedjo itu dipilih atas dasar kesepakatan." Menurut Poppy, Tedjo diharapkan banyak orang untuk mengatasi kemelut. Yang dimaksud Poppy dengan "banyak orang" adalah para abdi dalem bela raos (anak cucu para abdi dalem, Red), dan masyarakat. "Juga sentono dalem seperti saya dan ibu Moorjati Sudibyo, cucu PB X yang sudah lama tinggal lama di Jakarta." Alasan Poppy memberi dukungan pada Tedjo agar keraton jadi sumber dari kebudayaan Jawa. "Tentu saja kami ingin memiliki pemimpin yang kharismatik. Raja juga harus berwawasan global dan harus mampu berkomunikasi dengan logika yang jernih. Nah, dari semua figur di keraton, saya hanya melihat Gusti Tedjo yang mampu. Saya orang moderen hanya melihat segala sesuatunya secara profesional." Tentang rencana penobatan KGPH.Hangabehi yang berdasar naluri, Poppy memandang penobatan KGPH.Tedjo juga memiliki naluri. "Mungkin kita harus melihat track record-nya, pendidikannya, masalah sosialnya. Itu penting sekali sebagai modal jadi Sinuhun. Sebagai kepala klan pusat kebudayaan Jawa di Solo, kelak akan berhubungan dengan Presiden, menteri dan rakyat."
3 comments:
The first person is a daughter of Susuhunan Paku Buwono XII and tells,why her brother Prince Hangabehi(she chooses his side)is the eligible person to be Susuhunan Paku Buwono XIII.
The 2nd person is a granddaughter of the(according to some persons the last real Emperor of Surakarta)pre-war Susuhunan Paku Buwono X(1893-1939)at whose house(she is "Queen" of a big company,which makes cosmetics after the Imperial traditions of her dynasty:Mustika Ratu)Prince Tedjowoelan was installed as Rival-Susuhunan Paku Buwono XIII.
The 2nd person is a daughter also of Susuhunan Paku Buwono XII and is on the side of Prince Tedjowoelan.She says for instance,that in the history of Middle-Javanese dynasties not always the oldest son was made the new monarch.
Excuse me.Raden Ayu Poppy Darsono is a descendant of Susuhunan Paku Buwono IX of Surakarta.She is a famous fashion designer in Indonesia,which also fame outside Indonesia.
Susuhunan Paku Buwono IX of Surakarta ruled 1861-1893).
Post a Comment